Api cintaku yang membara
hampir hilang terhempas badai
prasangka
haruskah pasrah dan terus mengalah
dari keinginan yang berbeda
cintaku mungkin hanyalah untukmu
takan berubah sampai akhir dunia
namun kamu tak pernah mengerti aku
maunya menang sendiri
haruskah hidupku menurut,mengalah
mendengar apa katamu
sampai kapankah aku harus begini
mentari biaskanlah gelap hati ini
berikanlah sinarmu untuk hangatkan semua
Tidak ada komentar:
Posting Komentar